Surabaya, Metrosurya.com - 21 Juni 2025 — Kegiatan sosial bertajuk Donor Darah & Konsultasi Kesehatan yang diselenggarakan oleh IKASMANCA KOMDA Surabaya (Ikatan Keluarga Alumni SMA Negeri 5 Surabaya Komisariat Daerah Surabaya) berlangsung sukses dan semarak. Acara yang digelar di Aula SMA Negeri 5 Surabaya ini tidak hanya dihadiri oleh alumni lintas angkatan, tetapi juga menghadirkan Tri Rismaharini, mantan Wali Kota Surabaya dan Menteri Sosial RI, yang juga alumni angkatan 1979.
Dalam sambutannya, Risma menyampaikan rasa bangga menjadi bagian dari keluarga besar SMA Negeri 5. Ia menekankan pentingnya kegiatan sosial sebagai wujud nyata kepedulian alumni terhadap sesama.
Baca Juga: Kegiatan Donor Darah di Desa Cibogo Kecamatan Waled: Membangun Kepedulian Sosial
“Saya bangga menjadi alumni SMA Negeri 5 Surabaya. Para alumni ini tidak hanya sukses di berbagai bidang, bahkan hingga ke luar negeri, tetapi juga tetap menjunjung tinggi nilai-nilai sosial dan kemanusiaan. Itu luar biasa,” ujar Risma.
Risma juga mengungkapkan bahwa target peserta donor darah semula mencapai 500 orang. Namun, karena keterbatasan kapasitas dari PMI, hanya 300 orang yang dapat dilayani.
“Dulu, saat saya masih menjabat, darah dari Surabaya rutin dikirim ke Sumatera dan Kalimantan. Surabaya pernah dikenal sebagai kota dengan jumlah pendonor terbesar di Indonesia,” tambahnya.
Ia berharap kegiatan semacam ini terus berlanjut dan mampu melibatkan lebih banyak generasi alumni serta siswa aktif.
“Saya senang mendengar alumni turut bergotong royong dalam membantu perbaikan sekolah. Pendidikan adalah kunci masa depan bangsa. Apa yang kita lakukan hari ini sejatinya adalah investasi bagi anak-anak dan cucu-cucu kita, untuk Indonesia,” ucap Risma, sekaligus menyinggung pentingnya penguatan fasilitas penyimpanan darah di PMI Surabaya agar menjangkau lebih luas. (21/6)
Sementara itu, Ketua Panitia dr. Ida Widyastuti, Sp.DVE., FINSDV., SE., M.M., menyampaikan apresiasi atas dukungan seluruh pihak yang berperan menyukseskan acara. Ia mencatat adanya peningkatan signifikan jumlah peserta dibandingkan tahun sebelumnya.
“Tahun lalu jumlah peserta hanya 150 orang. Tahun ini meningkat menjadi 300. Padahal target awal kami 500 peserta, namun karena keterbatasan dari PMI, jumlahnya dibatasi,” jelas dr. Ida.
Baca Juga: Kegiatan Donor Darah di Balai Desa Babakangebang Kecamatan Babakangebang
Selain donor darah, acara ini juga menyediakan layanan konsultasi kesehatan gratis oleh para alumni dokter spesialis. Tercatat 15 dokter dari berbagai bidang, mulai dari penyakit dalam, saraf, hingga kulit, turut berpartisipasi. Klinik Pramita juga berkontribusi dengan menyediakan 300 paket pemeriksaan gratis berupa tes kolesterol, gula darah, dan asam urat untuk para pendonor.
“Kami bersyukur acara ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, baik sponsor maupun alumni,” kata dr. Ida.
Beberapa sponsor yang turut berpartisipasi antara lain Pertamina, ITSC, MIND ID, Pramita Lab, Masjid Muda Indonesia, Indonesian Cloud, Hutama Waskita Makmur, Cleo, Bank Jatim Syariah, BSI, PHC, IHC, dan lainnya.
Ia juga menyebutkan antusiasme alumni lintas angkatan yang turut memberikan donasi, dengan angkatan 2018 tercatat sebagai penyumbang terbesar, disusul oleh angkatan 1981, 1984, 1997, 1995, 1979, 1983, 1987, 1992, dan 2007. “Bahkan hingga menjelang hari H, donasi masih terus mengalir,” imbuhnya.
Baca Juga: Kegiatan Donor Darah di Desa Cikulak Kecamatan Waled Membangun Kepedulian Sosial
Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya ajang silaturahmi dan kepedulian sosial, tetapi juga mencerminkan semangat kebersamaan dan kontribusi nyata alumni dalam kebaikan.
“Saya sangat bangga kepada seluruh panitia. Dari angkatan 1979 hingga yang termuda, 2025, semuanya bekerja dengan ikhlas. Semoga amal baik ini diterima oleh Allah SWT dan menginspirasi kegiatan sosial selanjutnya,” tutup dr. Ida.
Mengusung tema "Tetesan Darah Anda, Nyawa Buat Semua", kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari PMI Kota Surabaya, Pramita Lab, dan tim medis dari PHC yang menyiagakan ambulans dan tenaga kesehatan di lokasi. (@dex)
Editor : redaksi