Kasus Kredit Fiktif di BRI Mulyosari Negara Dirugikan RP5,18 Milar, ML Ditetapkan Tersangka!

METROSURYA.COM, Surabaya – Dunia perbankan kembali tercoreng dengan terkuaknya kasus korupsi di Bank BRI Unit Mulyosari, Surabaya. Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya menetapkan seorang pihak swasta berinisial ML sebagai tersangka utama dalam skandal kredit fiktif yang menyebabkan kerugian negara mencapai Rp 5,18 miliar.


Penyidik Pidana Khusus Kejari Surabaya mengungkap bahwa ML bekerja sama dengan oknum pegawai bank untuk mencairkan kredit tanpa melalui prosedur resmi. Modus ini dinilai sebagai tindakan melawan hukum sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 juncto Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.


“Penyidik telah menemukan dua alat bukti kuat atas dugaan korupsi kredit fiktif oleh ML di Bank BRI Unit Mulyosari. Tersangka ditahan selama 20 hari ke depan,” ujar Kepala Seksi Intelijen Kejari Surabaya, Putu Arya Wibisana, dalam keterangannya, Jumat (25/4/2025).


ML saat ini telah ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Surabaya Cabang Kejati Jatim untuk memperlancar proses penyidikan. Penahanan dilakukan setelah penyidik mengantongi cukup bukti yang menguatkan dugaan keterlibatan ML dalam kasus tersebut.


Kejari Surabaya juga menegaskan komitmennya untuk menindak tegas segala bentuk praktik korupsi, khususnya yang berkaitan dengan sektor keuangan negara. Saat ini, penyidikan lanjutan masih berlangsung untuk membongkar kemungkinan keterlibatan pihak internal bank lainnya.


“Kami berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini, termasuk mengungkap siapa saja oknum pegawai bank yang turut membantu praktik ilegal ini,” tegas Putu Arya.

Kasus ini menjadi sorotan publik, mengingat perbankan sebagai salah satu pilar ekonomi seharusnya menerapkan prinsip kehati-hatian dan integritas tinggi. Kejari Surabaya mengimbau masyarakat untuk mendukung upaya pemberantasan korupsi dengan melaporkan setiap dugaan tindak pidana korupsi yang diketahui. (@dex)

Editor : redaksi

Berita Terbaru