LAMONGAN, METROSURYA.COM- Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gajah Mada Indonesia, Mh. Mukhlish Musdi, mendesak Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, untuk segera menetapkan KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) sebagai Pahlawan Nasional.
Pernyataan ini disampaikan Mukhlish sebagai bentuk penghargaan atas jasa luar biasa Gus Dur dalam perjalanan sejarah bangsa.
"KH. Abdurrahman Wahid adalah sosok yang tidak hanya berjasa besar dalam perjalanan bangsa ini, tetapi juga menjadi simbol keberagaman, demokrasi, dan keadilan sosial," ujar Mukhlish pada Kamis (2/1/2025).
Menurut Mukhlish, kontribusi Gus Dur di bidang keagamaan, sosial, dan pemerintahan sangat luar biasa. "Tidak ada alasan untuk menunda lebih lama pengakuan resmi negara terhadap jasa-jasa beliau," tambahnya.
Sebagai Presiden ke-4 Republik Indonesia, Gus Dur dikenal sebagai pejuang pluralisme, hak asasi manusia, dan toleransi beragama. Kebijakan-kebijakan yang ia terapkan selama memimpin Indonesia mencerminkan komitmen tinggi terhadap perlindungan hak setiap warga negara tanpa diskriminasi.
"Sebagai ulama, pemikir, dan negarawan, Gus Dur telah meninggalkan warisan berharga dalam memperkuat persatuan di tengah keberagaman bangsa," kata Mukhlish.
Ia menegaskan bahwa pengakuan Gus Dur sebagai Pahlawan Nasional bukan sekadar penghormatan simbolis, tetapi juga apresiasi atas nilai-nilai luhur yang diperjuangkannya.
"Kami mendesak Presiden Prabowo dan seluruh pemangku kebijakan untuk segera mengambil langkah nyata dalam menetapkan Gus Dur sebagai Pahlawan Nasional," tegas Mukhlish.
DPP Gajah Mada Indonesia juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk Nahdlatul Ulama dan berbagai komunitas kebangsaan lainnya, untuk mendukung upaya tersebut.
"Kita harus bersatu dalam memperjuangkan pengakuan negara terhadap Gus Dur. Beliau adalah inspirasi bagi kita semua, dan pengakuan ini merupakan penghargaan yang layak atas perjuangan beliau," pungkas Mukhlish.
(Sugianto)
Editor : redaksi