Metrosurya.com,Jombang,- Satuan Kerja Prasarana Strategis II, Provinsi Jawa Timur, melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), M. Akhbar Ansyari, ST, MT beserta tim, melakukan survei tindak lanjut pembangunan Sekolah Rakyat (SR) di Kabupaten Jombang pada Jumat, (11/4/2025) pagi.
Dalam survei tersebut OPD dari Kabupaten Jombang yang mendampingi diantaranya Kepala Dinas PUPR Bayu Pancoro Adi S.T., M.T, Kepala BPKAD Jombang M. Nasrullah S.E., M.Si, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Agung Hariadi S.T., M.M, Kepala DPMPTSP yang juga Plt. Dinas Pendidikan Kebudayaan Kabupaten Jombang, Dra. Wor Windari, M. Si, dan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jombang, Hari Purnomo, AP., M.E.
Baca Juga: Penyegaran Organisasi, Kapolres Jombang Pimpin Upacara Sertijab Dua Kapolsek Jajaran
Akhbar Ansyari menjelaskan bahwa survei ini fokus pada kondisi lahan. Hasil survei nantinya akan dilaporkan kepada Direktorat Pendidikan.
"Kesiapan lahan ini menjadi tanggung jawab Pemda. Kami melakukan survei untuk memastikan semua persyaratan terpenuhi," ujar Akhbar Ansyari.
Baca Juga: Penyegaran Organisasi, Kapolres Jombang Pimpin Upacara Sertijab Dua Kapolsek Jajaran
Akhbar Ansyari menyebut bahwa Kabupaten Jombang masuk dalam tahap II pada tahun ajaran 2026/2027. Secara nasional, terdapat 200 titik lokasi pembangunan Sekolah Rakyat yang sedang dalam proses rekapitulasi.
"Kami berharap pembangunan fisik dapat dimulai pada tahun 2025/2026 tanpa kendala efisiensi," tambahnya.
Menurut Akhbar Ansyari Pemkab Jombang menunjukkan antusiasme tinggi dalam persiapan ini, termasuk penyediaan lahan, untuk perizinan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), menjadi tanggung jawab Pemda. "Seluruh proses perizinan tanggung jawab Pemda", tandasnya.
Baca Juga: Polisi Bekuk Pelaku Spesialis Pencurian Sepeda Ontel di 11 TKP
Sekolah Rakyat di Jombang direncanakan sebagai sekolah berasrama (boarding school) dengan seluruh pembiayaan pembangunan dan operasional ditanggung oleh anggaran pemerintah pusat. Program ini diharapkan dapat meningkatkan akses pendidikan dan kualitas sumber daya manusia, dan memutus rantai kemiskinan di Kabupaten Jombang.
Editor : redaksi