Singgung Jalan Rusak di Cirebon Timur, KDM Sebut Salah Sasaran

Metrosurya.com,Kabupaten Cirebon Jawa Barat - Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menyinggung kata-kata satir pada baliho jalan rusak di wilayah timur Kabupaten Cirebon.

Dengan nada tinggi menggunakan logat bahasa sunda, Kang Dedi Mulyadi (KDM) mengatakan “Ngambek ke Aing Ai Sia? (Kenapa Marah ke Saya)

Baca Juga: Polresta Cirebon Ungkap 20 Kasus Tindak Pidana, Amankan 28 Tersangka

Ungkapan tersebut disampaikan saat kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Jawa Barat Tahun 2025 di gedung negara, Rabu (7/5/2025)

‘Saya sebagai Gubernur selalu dikritik, Gubernur lain bapak aing, tapi bapak tere (Tiri),” katanya saat sambutan.

KDM mengaku baru bekerja sebagai Gubernur Jabar selama dua bulan. Namun kritikan yang disampaikan warga Cirebon sangat keras dan tidak logis.

“Boleh mengiritik tapi harus logis, Saya tidak otokritik karena memang banyak yang mengiritik saya,” ujarnya.

Baca Juga: Nugraha Sakanti Jadi Kado Spesial Divisi Humas dan Irjen Sandi

Setelah dicek tambah KDM, jalan yang dikeluhkan warga merupakan kewenangan Pemerintah Kabupaten Cirebon.

“Kunaon jalan Kabupaten Cirebon tapi ngambek ku aing (kenapa Jalan Kabupaten Cirebon tapi mengritiknya ke Gubernur Jabar)” keluhnya.

Seperti diketahui, sejumlah spanduk dengan nada satir kepada Gubernur Jabar bertebaran di sepanjang jalan utama wilayah timur Kabupaten Cireon.

Baca Juga: Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 “Polri untuk Masyarakat”

Salah satu spanduk yang mencolok bahkan menuliskan sindiran keras “Lain Bapak Aing, Tapi Bapak Tiri. Jalan Cirebon Timur Rusak Parah Pak..!!”

Nurhari

Editor : redaksi

Berita Terbaru