Pendaki U50 JATIM: Usai Deklarasi Gelar Aksi Nyata Bersih Gunung & Lestarikan Alam

METROSURYA.COM, MOJOKERTO - Setelah mendeklarasikan komunitas Pendaki U50 JATIM pada 1 Februari 2025, mereka langsung menunjukkan aksi nyata dengan menggelar kegiatan bersih-bersih di Gunung Penanggungan. Kegiatan ini berlangsung pada 8–9 Februari 2025 melalui jalur Telogo. Dalam aksi ini,

Pendaki U50 JATIM berkolaborasi dengan warga lokal untuk merawat dan membersihkan jalur pendakian menuju puncak Gunung Gajahmungkur dan Gunung Penanggungan. Kegiatan ini merupakan hasil kesepakatan bersama saat deklarasi, sebagai bentuk kontribusi sebelum memasuki bulan puasa.

Diprakarsai oleh Mbah Ngalah dan Andik Sobo Alas, kegiatan ini dimulai pada 8 Februari 2025 dengan registrasi peserta di Basecamp PJT Telogo, yang terletak di Desa Telogo, Kunjorowesi, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.

Setelah registrasi, para peserta melakukan pendakian menuju Candi Wayang, di mana mereka mendirikan tenda untuk berkemah. Pada malam harinya, digelar sesi berbagi pengalaman (sharing session) di antara para pendaki.

Keesokan harinya, 9 Februari 2025, setelah sarapan, tim bergerak menuju puncak Gunung Gajahmungkur yang memiliki ketinggian 1.084 mdpl. Di sana, Pendaki U50 JATIM melakukan aksi bersih-bersih serta membuka lahan untuk area perkemahan bagi para pendaki. Sekitar pukul 10.00 WIB, tim dari CAF Mojokerto Raya tiba untuk memberikan dukungan terhadap kegiatan ini.

"Harapan kami, ke depan tempat ini bisa menjadi salah satu rujukan bagi para pendaki untuk menikmati keindahan alam dan berkemah di puncak. Dulu, tempat ini sempat ramai dikunjungi para pendaki," ujar Supri, Koordinator Pendaki U50 JATIM, saat menutup kegiatan bersih gunung.

"Kami telah membersihkan tempat ini, jadi jika nanti teman-teman pendaki berkunjung ke Gunung Gajahmungkur, tolong bawa turun kembali sampahnya. Jangan tinggalkan sampah di gunung," tambahnya.

Saat ditemui awak media di Candi Wayang, Mbah Ngalah, salah satu inisiator kegiatan, menyampaikan apresiasinya terhadap kelancaran acara ini.

"Alhamdulillah, kegiatan perdana ini berjalan lancar. Saya sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Koordinator Pendaki U50 JATIM serta seluruh peserta. Harapan saya, kita semua tetap guyub, rukun, dan kompak," ungkapnya.

Sementara itu, Muntaha, salah satu pengelola PJT Telogo, juga mengungkapkan harapannya terhadap jalur pendakian ini.

"Kami berterima kasih kepada teman-teman Pendaki U50 JATIM yang telah membantu menghidupkan kembali jalur PJT. Semoga ke depan, jalur ini semakin diminati para pendaki dan dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar. Dengan begitu, masyarakat juga bisa merasakan manfaat dari kegiatan ini," ujarnya.

Sebagai penutup, seluruh peserta menikmati makan siang bersama dengan hidangan yang disediakan oleh pengelola Penanggungan Jalur Telogo (PJT). (@rry.k1d2)

Editor : redaksi

Berita Terbaru

Jatim 1