METROSURYA.COM, SURABAYA – Samsat Surabaya Utara terus menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Iptu Eko Sukamto, selaku Perwira Pengendali di Samsat Surabaya Utara yang berlokasi di Jl. Kedung Cowek No. 373, Tanah Kali Kedinding, Kec. Kenjeran, Surabaya.
Bersama Fajar Sidiq, Adpel Samsat Surabaya Utara, menegaskan bahwa berbagai inovasi dan penertiban telah dilakukan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan wajib pajak.
"Kami terus berupaya membenahi mutu pelayanan di semua unit layanan, sehingga masyarakat dapat merasakan pelayanan yang cepat, nyaman, dan bebas dari gangguan," ujar Iptu Eko.
Dalam beberapa waktu terakhir, Samsat Surabaya Utara telah melakukan berbagai pembaruan pada loket-loket pelayanan, memberikan pengalaman yang lebih baik bagi para wajib pajak. Namun, inovasi ini tak hanya berhenti pada pembenahan teknis, tetapi juga menyasar pemberantasan calo yang kerap mengganggu kenyamanan masyarakat.
"Kami terus meminimalisir ruang gerak para calo di lingkungan Samsat. Penindakan tegas ini dilakukan agar para wajib pajak merasa aman saat mengurus administrasi," tegas Eko, perwira dengan dua balok di pundaknya.
Operasi penertiban dilakukan secara humanis oleh anggota Samsat, yang juga bekerja sama dengan Satuan Provost. Para calo yang terbukti tetap membandel di sekitar halaman, ruang tunggu, atau teras kantor langsung ditindak sesuai dengan prosedur hukum.
Fajar Sidiq menambahkan, penertiban ini tidak hanya dilakukan sebagai langkah preventif, tetapi juga untuk memberikan efek jera kepada para pelanggar.
"Jika ditemukan unsur pelanggaran hukum, kami akan memprosesnya sesuai aturan yang berlaku. Langkah ini penting untuk menciptakan lingkungan layanan yang tertib dan nyaman bagi masyarakat," ungkapnya.
Melalui kolaborasi solid antarinstansi di Samsat Surabaya Utara, upaya pembenahan layanan terus berjalan. Tidak hanya fokus pada penghapusan calo, tetapi juga meningkatkan kepuasan wajib pajak lewat pelayanan yang lebih cepat, efisien, dan ramah.
Samsat Surabaya Utara kini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi yang baik dapat menciptakan pelayanan publik yang prima. (Dex)
Editor : redaksi